Bukan rahasia lagi jika kostum bernomor 10 menjadi yang paling keramat dalam sepakbola. Tak jarang yang menganggap No 10 menjadi angka penuh mistis atau kesempurnaan seorang pebola.

Tak heran angka 'keramat' ini selalu dikenakan pemain yang memegang peranan vital dalam tim. Biasanya angka 'sempurna' ini digunakan seorang pemain yang mempunyai skil, teknik, umpan dan tembakan di atas rata-rata. Karena itu nomor punggung ini identik dengan seorang striker, playmaker, kreator, bahkan diktator di lapangan.

Tengok saja pemain-pemain yang pernah menggunakan angka keramat ini dalam karir sepakbolanya. Diego Maradona, Pele, Michel Platini, Roberto Baggio, Zico dan Zinedine Zidane. Mereka adalah pebola fantastis yang berperan vital dalam tim.

Tapi kini fenomena No 10 buat pemain spesial mulai ditinggalkan. Tak jarang pemilik angka keramat ini justru dikenakan pemain yang tak begitu vital dalam tim. Arsenal menjadi tim yang terbilang janggal dengan memberikan No 10 pada seorang bek.

Berikut ini 10 pemain yang dianggap tak pantas menyandang kostum No 10 seperti yang dilansir Goal:

10. John Carew
John Carew justru tak mendapat tempat di Aston Villa. Striker Norwegia yang dikenal jago bola-boa udara ini meredup oleh sinar terang Ashley Young, Gabriel Agbonlahor bahkan striker veteran Emile Heskey.

9. Hugo Viana
Pada Piala Dunia 2006 lalu, secara mengejutkan Hugo Viana mengenakan kostum No 10 di timnas Portugal. Padahal Seleccao saat itu dihuni pemain papan atas macam Lusi Figo, Cristiano Ronaldo dan Deco. Pada event empat tahunan itu, Viana bermain dua kali sebagai pemain pengganti. Gelandang Valencia yang kini dipinjamkan ke Braga ini juga gagal mengeksekusi penalti saat Portugal mengalahkan Inggris di perempatfinal.

8. Oliver Neuville
Pada Euro 2008 lalu, Jerman memberikan kostum No 10 kepada seorang Oliver Neuville. Yang menjadi masalah, saat itu usia Neuville telah mencapai 35 tahun. Padahal dalam sepakbola modern usia dan stamina sangat berperan vital. Hasilnya bisa ditebak Neuville hanya jadi penghias skuad Der Panzer. Tentu masih ada Michael Ballack atau Miroslav Kloseyang lebih pantas.

7. Jose Antonio Reyes

Pada Piala Dunia 2006 lalu, Spanyol memberikan No 10 pada sosok Antonio Reyes. Melihat posisi Reyes sebagai winger tentu keputusan ini bisa dibilang janggal. Padahal La Furia Roja punya pemain besar macam Xavi, Cesc Fabregas, Raul Gonzalez, David Villa dan Fernando Torres.

6. Ruud Van Nistelrooy
Untuk urusan mencetak gol Ruud Van Nistelrooy memang diakui. Namun saat membela timnas Belanda, Rudtje memilih No 10. Hasilnya Rudtje tak mampu mengangkat performa De Oranye. Clarence Seedorf, Wesley Sneijder, Rafael van der Vaart bahkan Arjen Robben dianggap lebih pantas.

5. Lassana Diarra
Diarra seorang gelandang bertahan yang hebat, bahkan mungkin yang terbaik di dunia. Tapi mengenakan kostum No 10 tentu sangat janggal buat seorang pemain perusak macam Lass. Real Madrid punya kandidat yang lebih pantas seperti Kaka, Raul, Guti dan Cristiano Ronaldo.

4. Nicola Berti
Timnas Italia pada 1990 memberikan No 10 buat Nicola Berti. Tapi Italia akhirnya terjungkal dari Italia di babak semifinal. Seharusnya angka keramat ini dikenakan pemain kunci Azzurri macamRoberto Baggio, Giuseppe Giannini atau Roberto Donadoni. Bukan gelandang yang tak begitu disenangi fans Italia ini.

3. Sidney Govou
Euro 2008 lalu menjadi mimpi buruk buat timnas Prancis. Ditinggalkannya David Trezeguet dan Sebastian Frey membuat Les Bleus harus angkat koper sejak awal. Prancis hanya mengoleksi satu poin di penyisihan grup. Itu mungkin karena No 10 dikenakan seorang Govou.

2. Andriy Voronin

Sejak membela Liverpool pada 2007, striker Ukraina ini hanya mengoleksi enam gol dari 30 laga. Rafael Benitez seperti perlu mempertimbangkan memberikan No 10 ini buat Dirk Kuyt atau Fernando Torres.

1. William Gallas
Meski kapasitas William Gallas sebagai salah satu bek terbaik masih diakui, namun pemandangan ini memang terasa janggal. Tentu banyak pemainyang lebih pantas mengenakan nomor keramat ini di skuad Arsenal. Cesc Fabregas, Robin van Persie, atau Andrei Arshavin tentu lebih pantas mengenakan No 10 ini.